Logo BNPP
Badan Nasional Pengelola PerbatasanRepublik Indonesia (BNPP RI)
Beranda

|

Berita

PLBN

Arwana Super Red, Ikon Perbatasan Kalimantan Barat yang Menyatu dengan Budaya dan Ekonomi Lokal

Dibuat Admin BNPP

20 Jul 2025, 13:48 WIB

Arwana Super Red, Ikon Perbatasan Kalimantan Barat yang Menyatu dengan Budaya dan Ekonomi Lokal

Kapuas Hulu, Kalbar - Di tengah pesona alam Kalimantan Barat, seekor ikan hias bernilai tinggi muncul sebagai simbol kearifan lokal dan pelestarian lingkungan, ialah arwana super red.


Spesies endemik dari Danau Sentarum ini tidak hanya dikenal karena keindahan sisiknya yang merah menyala, tapi juga karena kontribusinya dalam mendukung ekonomi masyarakat di sekitar kawasan perbatasan.


Danau Sentarum, yang terletak tidak jauh dari Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Badau, menyimpan kekayaan hayati yang luar biasa. Salah satu yang paling menonjol adalah arwana super red, ikan hias eksotis yang kini menjadi ikon Kalimantan Barat dan daya tarik utama wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia.


Arwana super red bukan hanya memikat karena keindahan dan kelangkaannya. Bagi masyarakat adat di sekitar Danau Sentarum, arwana telah menjadi bagian dari kehidupan mereka sejak lama.


Ikan ini dahulu dianggap sebagai indikator musim dan penjaga kejernihan air, namun kini menjelma menjadi sumber ekonomi yang menjanjikan sekaligus simbol budaya yang membanggakan.


Yafet, seorang warga lokal yang tinggal di sekitar danau, telah membuktikan bahwa arwana dapat menjadi jalan menuju kesejahteraan apabila dikelola dengan bijak. Memulai dari skala kecil, kini Yafet sukses membudidayakan belasan ekor arwana super red secara legal.


“Awalnya hanya coba-coba bantu orang lain. Sekarang sudah bisa pelihara sendiri. Dari tiga ekor, sekarang sudah belasan,” ujar Yafet sambil menunjukkan kolam kecil di samping rumahnya.


Ia menambahkan bahwa arwana tidak bisa dipelihara sembarangan. Proses budidaya harus mengikuti aturan ketat, termasuk kepemilikan sertifikat dan pemasangan chip identitas sebagai syarat untuk penjualan resmi.


“Kalau ada sertifikat dan chip, harganya bisa lebih tinggi. Pembeli juga lebih percaya. Ada yang pesan sampai ke Pontianak dan luar negeri,” kata Yafet.


Sebagai bentuk tanggung jawab sosial dan ekologis, Yafet juga aktif dalam kelompok masyarakat pengawas dan turut serta dalam menetapkan zona penangkapan arwana di Danau Sentarum. Ia menyadari pentingnya menjaga populasi arwana agar tetap lestari.


“Kalau kita ambil semua dari danau, nanti habis. Jadi harus jaga. Ada aturan hari-hari tertentu dilarang tangkap, apalagi yang masih kecil,” jelasnya.


Kepala PLBN Badau, Wendelinus Fanu, mengapresiasi upaya masyarakat dalam menjaga ekosistem perbatasan dan memanfaatkan kekayaan alam secara berkelanjutan. Menurutnya, arwana super red bukan sekadar aset lokal, tetapi juga potensi nasional yang dapat memperkuat identitas kawasan perbatasan.


“Arwana super red telah menjelma menjadi simbol keharmonisan antara manusia dan alam. Ini bukti bahwa kawasan perbatasan kita tidak hanya strategis secara geopolitik, tetapi juga kaya secara ekologis dan budaya,” ujar Wendelinus Fanu.


Ia juga menegaskan bahwa PLBN Badau siap menjadi jembatan penghubung bagi komoditas lokal seperti arwana agar dapat dikenal lebih luas, baik di pasar domestik maupun internasional.


Sebagai permata merah yang berenang tenang di tengah hutan dan danau, arwana super red telah membuktikan bahwa keindahan alam, bila dikelola dengan bijak, bisa membawa manfaat yang tak terhingga.


Dari Danau Sentarum hingga pasar internasional, arwana membawa pesan bahwa kekayaan perbatasan bukan hanya soal batas wilayah, tetapi juga tentang nilai yang hidup di dalamnya.




Penulis: Betuel Mimin

Editor: Bagas R

Share

Kategori Berita

Berita BNPP

887

PLBN

468

Berita Nasional

69

Berita Perbatasan

249

Pers Rilis

37

Berita Utama

725

Berita Terbaru

https://apibackend.bnpp.go.id/images/news/b406c512-24de-4794-ab00-99b78f482d65.jpeg

870 Pelari Lintasi RI - Timor Leste di Wini Border Run 2025, Siapa yang Tercepat?

https://apibackend.bnpp.go.id/images/news/96f60c66-663d-47c0-ab56-9b2759ecd2b6.jpg

PLBN Napan Fasilitasi Pertemuan Teknis RI-RDTL Bahas Join Field Survey 2025

https://apibackend.bnpp.go.id/images/news/b05fac72-70a9-4d11-a5e8-0e042c99fe0a.jpeg

Menikmati Riam Sunge Banokng: Sungai Jernih Nan Tenang di Aruk, Perbatasan RI- Malaysia

https://apibackend.bnpp.go.id/images/news/7ae6a342-888f-470a-a5c9-ad2c384ce6c7.jpg

Arwana Super Red, Ikon Perbatasan Kalimantan Barat yang Menyatu dengan Budaya dan Ekonomi Lokal

https://apibackend.bnpp.go.id/images/news/b015aa49-5784-4073-931c-d946da7fe69a.jpg

PLBN Motaain Sambut Kunjungan Kapolres Belu, Perkuat Sinergi dan Stabilitas Keamanan di Perbatasan RI-RDTL

Berita Terkait
Logo BNPP

Badan Nasional Pengelola Perbatasan Republik Indonesia (BNPP RI)

Location Icon

Jl. Kebon Sirih No.31A, RT.1/RW.5, Kb. Sirih, Kec. Menteng, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 10340

Phone Icon

021-31924491

Email Icon

info@bnpp.go.id

White Facebook Icon
White Twitter Icon
White Instagram Icon
White Tiktok Icon
White Youtube Icon

© Badan Nasional Pengelola Perbatasan - 2025