ATAMBUA - Dalam serangkaian kunjungan kerja Deputi Bidang Pengelolaan Potensi Kawasan Perbatasan (BNPP) RI, Irjen Pol Makhruzi Rahman ke Atambua dari tanggal 13 hingga 16 Maret 2024, dilaksanakan dialog bersama perwakilan Kedutaan Besar RI untuk Republik Demokratik Timor Leste.

"Pertemuan ini merupakan langkah awal yang penting dalam meningkatkan kerjasama ekonomi antara Indonesia dan Timor Leste. Kami berharap dapat memperkuat hubungan bilateral melalui pemahaman yang lebih dalam mengenai potensi ekspor di kawasan perbatasan," kata Irjen Pol Makhruzi Rahman.

Pertemuan tersebut tidak hanya sekadar formalitas diplomatik, melainkan membahas masalah esensial yang berkaitan dengan potensi kerjasama ekonomi dan perdagangan antara Republik Indonesia dan Timor Leste. 

Irjen Pol Makhruzi Rahman mengungkapkan bahwa transaksi ekspor dari Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Motaain, Tasifeto Timur, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur menuju pintu perlintasan Batugade, Timor Leste, menunjukkan peningkatan yang konsisten setiap bulannya.

"Data transaksi ekspor yang terus meningkat menunjukkan adanya peluang besar bagi produk-produk Indonesia di Timor Leste. Kami akan terus berupaya untuk memperluas pasar ekspor di kawasan perbatasan," tambahnya.

Menyadari potensi pasar yang cukup besar di Timor Leste, Irjen Pol Makhruzi Rahman berharap peningkatan kerjasama antar kedua negara akan mendukung pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat, khususnya di kawasan perbatasan.

"Kami optimis bahwa kerjasama yang erat antara Indonesia dan Timor Leste akan membawa manfaat bagi kedua negara, terutama dalam pengembangan ekonomi di wilayah perbatasan," tegas Irjen Pol Makhruzi Rahman.

Selain itu, perwakilan Kedubes RI juga membahas masalah yang dihadapi oleh Warga Negara Indonesia (WNI) yang tinggal di Timor Leste, seperti pelayanan kesehatan, permasalahan rumah tangga antar bangsa, korban tindak kriminal, dan WNI terlantar.

"Dalam kunjungan ini, kami juga memperoleh pemahaman yang lebih baik mengenai tantangan yang dihadapi oleh WNI di Timor Leste. Kami akan terus bekerja sama dengan pemerintah Timor Leste untuk memastikan perlindungan dan kesejahteraan WNI di negeri ini," ungkap perwakilan Kedubes RI.

Dalam dialog tersebut, Irjen Pol Makhruzi Rahman memberikan apresiasi terhadap Kedutaan Besar Republik Indonesia di Dili atas pelayanan dan perlindungan yang diberikan kepada WNI yang menghadapi masalah di Timor Leste.

"Kami berterima kasih atas upaya keras Kedubes RI di Dili dalam memberikan bantuan kepada WNI di Timor Leste. Kolaborasi yang baik antara instansi terkait sangat penting dalam menangani masalah yang dihadapi oleh WNI," ujar Irjen Pol Makhruzi Rahman.

Kunjungan ini tidak hanya sebagai pertemuan bilateral biasa, tetapi merupakan langkah konkret untuk meningkatkan kerjasama antara kedua negara dalam mengoptimalkan potensi ekonomi dan pembangunan di kawasan perbatasan.

"Kami berharap kunjungan ini akan membuka peluang baru bagi kerjasama antara Indonesia dan Timor Leste dalam berbagai sektor, serta memperkuat ikatan persahabatan antara kedua negara," tambahnya.

Perwakilan Kedubes RI untuk Timor Leste mengapresiasi kunjungan Deputi Irjen Pol Makhruzi Rahman sebagai upaya nyata dalam memperkuat hubungan bilateral dan membuka peluang baru bagi kedua negara. Mereka yakin kerjasama yang erat antara kedua negara akan membawa manfaat bagi kedua belah pihak.

Dialog ini menjadi momentum penting dalam memperkuat kerjasama ekonomi antara Indonesia dan Timor Leste serta memperjuangkan hak-hak dan kesejahteraan WNI di negeri tetangga tersebut. 

Diharapkan, langkah-langkah konkret akan terus diimplementasikan untuk memaksimalkan potensi ekonomi dan memperkuat ikatan persahabatan antara kedua negara di masa yang akan datang.***

(Humas BNPP)