SOTA - Suasana khidmat dan semangat kebersamaan menyelimuti upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia yang ke-78 di Pintu Lintas Batas Negara (PLBN) Sota. Kehadiran beragam lapisan masyarakat dari Distrik Sota, termasuk unsur Forkompim, Toga, Toma, dan perwakilan warga PNG, menjadi cermin kebersatuan dalam merayakan momen bersejarah ini.

Mendagri, yang juga menjabat sebagai Kepala Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP), menghadirkan empat catatan penting yang diungkapkan dalam sambutannya. Sambutan ini dibacakan oleh Kelompok Ahli BNPP, Letjen TNI (Purn) Ali Hamdan Bogra, yang juga bertindak sebagai Inspektur Upacara.

Catatan pertama adalah tentang perkuatannya terhadap perputaran ekonomi di kawasan perbatasan. Mendagri mengajak masyarakat untuk lebih menggali potensi hasil produksi dan kerajinan lokal, serta memberikan dukungan pemasaran tidak hanya di dalam negeri, tetapi juga ke negara-negara tetangga.

Hal ini diharapkan akan meningkatkan belanja produk lokal dan memberi dampak positif pada perekonomian daerah.

Dalam catatan kedua, Mendagri menekankan pentingnya keterlibatan aktif warga perbatasan dalam kegiatan produktif. Dengan berpartisipasi aktif, masyarakat dapat memberikan kontribusi nyata bagi peningkatan kesejahteraan. 

"Ini sejalan dengan upaya untuk menciptakan lingkungan yang memberikan manfaat luas bagi seluruh lapisan masyarakat," ujar Kelompok Ahli BNPP, Letjen TNI (Purn) Ali Hamdan Bogra membacakan pesan Kepala BNPP Tito Karnavian.

Catatan ketiga mengangkat tema kebanggaan dan prestasi. Mendagri mendorong setiap warga negara Indonesia untuk memelihara rasa bangga akan identitasnya. Ia percaya bahwa tiap individu memiliki potensi yang sama untuk berkembang dan meraih kesuksesan, bahkan melebihi warga negara tetangga.

Terakhir, catatan keempat menegaskan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan, kedaulatan negara, dan kelestarian lingkungan. Mendagri mengajak seluruh masyarakat dan aparatur pemerintahan yang bertugas di perbatasan untuk saling bersinergi. 

Sinergi ini diharapkan akan menghasilkan langkah-langkah konkret dalam menjaga keutuhan negara dan melestarikan lingkungan.

Upacara peringatan HUT RI ke-78 di PLBN Sota bukan hanya sekedar ritual formalitas, tetapi juga menjadi momen yang memicu semangat perubahan dan peningkatan di daerah perbatasan. 

Pesan Mendagri yang penuh makna mengingatkan kita semua akan tanggung jawab bersama dalam membangun bangsa yang lebih maju dan adil, serta menjaga harmoni dan kelestarian lingkungan demi masa depan yang cerah.

(Humas BNPP)