Logo BNPP
Badan Nasional Pengelola PerbatasanRepublik Indonesia (BNPP RI)
Beranda

|

Berita

Berita BNPP

Pasar Wisata PLBN Aruk: Kini 100 Persen Transaksi Gunakan Rupiah

Dibuat Admin BNPP

19 Feb 2024, 17:41 WIB

Pasar Wisata PLBN Aruk: Kini 100 Persen Transaksi Gunakan Rupiah

SAMBAS, KALBAR - Kehadiran Pos Lintas Batas Negara (PLBN) di wilayah perbatasan menjadi sangat penting karena menjadikan kawasan tersebut pusat pertumbuhan ekonomi yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat perbatasan serta memperkenalkan destinasi wisata baru di Indonesia. Salah satunya adalah Pasar Wisata PLBN Aruk di Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat (Kalbar) yang menjadi tempat bersantai bagi warga yang mengunjungi kawasan tersebut.


Pasar Wisata PLBN Aruk tidak hanya menjadi tempat untuk bersantai, tetapi juga menjadi pusat kuliner dan aktivitas bersama teman-teman. Dengan adanya lapak dan Coffee Shop Tasbara, pengunjung dapat menikmati ragam kuliner dan minuman yang disajikan. Tak hanya itu, keberadaan Masjid dan Gereja yang berdiri berdampingan di rest area Pasar Wisata menunjukkan kokohnya toleransi antarumat beragama di Indonesia.


Menariknya, pengunjung yang ingin menikmati semua fasilitas yang ada di Pasar Wisata PLBN Aruk tidak perlu khawatir kehabisan uang tunai. Dengan adanya ATM Mandiri dan ATM Bank Kalbar di area Pasar Wisata PLBN Aruk, segala macam transaksi dapat dilakukan dengan mudah menggunakan mata uang Rupiah.


Kepala PLBN Aruk, Wendelinus Fanu, mengungkapkan bahwa sebelum adanya PLBN Aruk, penggunaan mata uang Ringgit masih tinggi di kawasan perbatasan. Hal ini disebabkan oleh perdagangan serta sistem pengupahan yang masih menggunakan mata uang Ringgit. 


Namun, setelah adanya pembangunan yang massif dan keberadaan PLBN Aruk, penggunaan mata uang Rupiah telah meningkat secara signifikan dalam proses transaksi di kawasan tersebut.


"Dahulu, ketika orang mau membeli keperluan bahan masakan, mereka menggunakan mata uang Ringgit. Setelah dibangunnya Pos Lintas Batas Negara Aruk dan adanya pembangunan yang massif, sekarang masyarakat sudah menggunakan Rupiah dalam proses transaksi," ujar Wendel.


Hal ini juga didukung oleh keberadaan beberapa fasilitas keuangan di Pasar Wisata PLBN Aruk, termasuk Koperasi Credit Union (CU) sebanyak 4. ATM tersebut yakni ATM Mandiri, ATM Bank Kalbar, ATM Bank BRI di depan kantor Camat, serta KCP Bank Mandiri dan KCP Bank Kalbar. 


Menurut Dina, seorang pengunjung, kehadiran fasilitas keuangan tersebut sangat disambut baik oleh masyarakat karena memudahkan proses berbelanja dan bertransaksi.


"Sebelum kehadiran PLBN Aruk, penukaran uang Ringgit ke Rupiah dilakukan secara ilegal kepada perorangan seperti di kios atau kepada penjual sayur. Namun, semenjak adanya ATM dan KCP di kawasan PLBN Aruk, proses penukaran mata uang menjadi lebih mudah dan lancar," ungkap Dina.


Dengan demikian, Pasar Wisata PLBN Aruk bukan hanya menjadi destinasi wisata yang menarik, tetapi juga menjadi pusat ekonomi yang memperkuat penggunaan mata uang Rupiah di kawasan perbatasan. 


Kehadiran fasilitas keuangan di kawasan tersebut memberikan dampak positif bagi masyarakat dalam hal kemudahan bertransaksi dan meningkatkan potensi pertumbuhan ekonomi di perbatasan Indonesia.


Di tengah upaya pemerintah untuk menguatkan ekonomi di wilayah perbatasan, Pasar Wisata PLBN Aruk menjadi salah satu contoh nyata bagaimana infrastruktur dan fasilitas keuangan dapat berperan dalam menggerakkan perekonomian lokal dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. 


Dengan terus meningkatnya minat wisatawan dan aktivitas ekonomi di kawasan perbatasan, diharapkan kontribusi PLBN Aruk terhadap penggunaan mata uang Rupiah akan terus meningkat serta memberikan dampak positif bagi pembangunan dan pertumbuhan ekonomi Indonesia secara keseluruhan.


Penulis : Reinaldi


Share

Kategori Berita

Berita BNPP

845

PLBN

407

Berita Nasional

69

Berita Perbatasan

249

Pers Rilis

37

Berita Utama

725

Berita Terbaru

https://apibackend.bnpp.go.id/images/news/1ac7ac8b-23dc-4272-8a85-bf67c5124ee3.jpeg

PLBN Sota Terima Kunjungan Dewan Pengawas BPJS Kesehatan RI, Pererat Sinergi di Ujung Timur Indonesia

https://apibackend.bnpp.go.id/images/news/d919dbf0-011d-497f-bc53-d3a7cf07a7ba.jpeg

Terima Kunjungan Polda Kalbar, PLBN Jagoi Babang Siap Dukung Ekspor Jagung ke Malaysia

https://apibackend.bnpp.go.id/images/news/39dfade3-9bc5-4c1b-b749-e8ca94b8c5bd.jpg

Tepis Isu Liar, PLBN Motaain Tegaskan Tak Ada Kesepakatan Pengaturan Kendaraan di Area Parkir Zona Penunjang

https://apibackend.bnpp.go.id/images/news/0d1c26dd-834c-4b78-b2fc-bb7e9b6a980f.jpeg

Kolaborasi PLBN Aruk dan Satgas Pamtas, Kerja Bakti Bersihkan Jalan Dusun Aruk

https://apibackend.bnpp.go.id/images/news/e3423bda-5c26-47d1-98a1-79ffdad1f12e.jpeg

Enam WNA Singgah Darurat di PLBN Serasan Akibat Cuaca Buruk

Berita Terkait
Logo BNPP

Badan Nasional Pengelola Perbatasan Republik Indonesia (BNPP RI)

Location Icon

Jl. Kebon Sirih No.31A, RT.1/RW.5, Kb. Sirih, Kec. Menteng, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 10340

Phone Icon

021-31924491

Email Icon

info@bnpp.go.id

White Facebook Icon
White Twitter Icon
White Instagram Icon
White Tiktok Icon
White Youtube Icon

© Badan Nasional Pengelola Perbatasan - 2025