Kapuas Hulu, Kalimantan Barat - Suasana meriah kembali hadir di perbatasan Badau, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, dengan digelarnya Turnamen Futsal Batas Negeri Cup 2025. Ajang olahraga yang berlangsung sejak 13 hingga 27 September 2025 ini menjadi magnet bagi masyarakat perbatasan yang memiliki antusiasme tinggi akan hiburan sekaligus wadah untuk mempererat kebersamaan.

Sebanyak 35 tim futsal yang terdiri dari pelajar, pemuda, hingga tokoh masyarakat ikut ambil bagian dalam turnamen yang digelar di Lapangan Green Futsal, Kecamatan Badau. Gairah penonton pun juga terlihat begitu tinggi, dengan sorak-sorai masyarakat yang memenuhi lapangan untuk menyaksikan setiap pertandingan berlangsung.

Tidak ketinggalan, Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Badau juga turut serta memeriahkan turnamen ini dengan menurunkan tim futsal gabungan dari pegawai dan petugas Customs, Immigration, Quarantine, and Security (CIQS) PLBN. Kehadiran tim PLBN pun menambah semangat tersendiri sekaligus dapat memperkuat hubungan antara PLBN Badau dan masyarakat kawasan perbatasan.

Ketua Panitia sekaligus tokoh masyarakat Badau, Mas Daniel, menyampaikan bahwa turnamen ini lahir dari inisiatif warga. Ia menyebut turnamen futsal ini sebagai ruang bagi warga untuk merayakan kebersamaan.

“Kegiatan ini kami buat untuk meramaikan perbatasan, karena kita tahu masyarakat di sini sangat menyukai olahraga. Hal yang paling membanggakan adalah sportivitas yang selalu dijunjung tinggi, baik oleh para pemain maupun penonton. Inilah yang membuat olahraga menjadi wadah kebersamaan yang istimewa di perbatasan,” ungkapnya.

Turnamen yang penuh keseruan ini berhasil melahirkan para juara. Tim BJ Star X WM keluar sebagai juara pertama, disusul Tim Sinar Jati FC di posisi kedua, Tim Die Roten sebagai juara ketiga, serta Tim Infinity FC di posisi juara harapan.

Kepala PLBN Badau, Wendelinus Fanu, menegaskan bahwa kegiatan olahraga di perbatasan memiliki arti lebih dari sekadar hiburan. Menurutnya, event semacam ini mampu menggerakkan roda ekonomi masyarakat, terutama bagi para pelaku usaha kecil yang mendapatkan dampak langsung dari ramainya turnamen.

“Kami berharap event olahraga seperti ini dapat terus digelar secara rutin, bahkan setiap bulan di Badau. Olahraga bukan hanya soal sportivitas dan kebersamaan, tetapi juga memberi dampak nyata bagi perputaran ekonomi warga, khususnya para pedagang," ujar Wendelinus.

Lebih lanjut, ia berkomitmen bahwa pihaknya mendukung penuh kegiatan positif yang memberikan manfaat langsung kepada masyarakat di Kabupaten Kapuas Hulu.

“Setiap kali ada turnamen olahraga, kita bisa melihat bagaimana masyarakat bersatu, tanpa sekat, dalam suasana yang penuh semangat dan kebersamaan,” terang Wendelinus.

Turnamen Futsal Batas Negeri Cup 2025 membuktikan bahwa olahraga mampu menjadi ruang perekat sosial di perbatasan negara. Lebih dari itu, ajang ini sekaligus menegaskan peran penting masyarakat dan PLBN Badau dalam menciptakan kegiatan positif yang memperkuat persaudaraan, meningkatkan kualitas hidup warga, dan memberikan manfaat ekonomi nyata di kawasan perbatasan.

Penulis: Betuel Mimin

Editor: Bagas R